Senin, Juni 30, 2008

Bayi mengabsorpsi ftalat dari produk-produk bayi

Sebuah studi baru menjelaskan bahwa lotion bayi, bedak bayi dan sampo bayi dapat memaparkan bahan kimia yang berpotensi sangat berbahaya disebut ftalat. Dr. Sheela Sathyanarayana mengatakan bahwa saat ini, kita tidak tahu apa potensi efek jangka panjang terhadap kesehatan, tapi studi hewan berbadan besar menjelaskan toksisitas ftalat pada tahap pengembangan dan reproduksi dan beberapa studi pada manusia menyebabkan perubahan kesehatan.

Ftalat digunakan untuk membuat plastik fleksibel dan menstabilkan pengharum dan ditemukan dalam beberapa produk konsumsi termasuk mainan, produk perawatan pribadi dan peralatan medis.

Seperti dilaporkan online dalam jurnal Pediatrics, Febuari 2008, Sathyanarayana dari Universitas Washington dan koleganya mengukur 9 kadar yang berbeda produk sisa ftalat dari diaper 163 bayi berumur 2 sampai 28 bulan. Semua sampel urin mengandung paling sedikit satu ftalat pada kadar terukur dan 81% sampel memiliki sejumlah terukur 7 atau lebih ftalat.

Baca selengkapnya disini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih atas komentarnya.
Komentar Anda akan ditampilkan setelah dimoderasi oleh pengelola blog.

Silahkan pilih