Minggu, November 30, 2008

White Tiger Swimming


A century ago there were about 100,000 tigers in the wild. Now there are just 2,500 adults, with the Bengal variety almost extinct. None has been seen in the wild since the last white tiger was shot and killed in 1958.
White tigers are the most rare. They get their white color from an unusual and extremely rare genetic combination.
It's the incredible photos of a White Bengal Tiger named Odin.

If you want to see another pics, just click the link.

Pic1
Odin is six years old and 10 feet long from tail to nose. Odin lives at a Zoo in Vallejo, California, near San Francisco.

Pic2 
Odin with his British trainer Lee Munro.
Pic3 
Odin was hand-raised at the zoo. And after he was weaned, his British trainerLee Munro discovered his remarkable skill.
Pic4 
When a lump of meat was thrown into a pool of water, Odin would happily dive in after it.
Pic5
"He makes a funny face - and it's actually to close his nostrils to stop the water from going into his nose." 

Pic6
Not all big cats enjoy the water but for Tigers from the hot climate of South-East Asia it's one way to cool down. 

Pic7
"Plus they hunt in and around water. They're an ambush predator so they wait for prey to come down to the water."

Pic8 
"When you actually see him dive underwater he looks so graceful,"
Pic9 
"Odin loves the water and he loves food," he said. "Not all big cats will dive and swim underwater even for meat treats."
Pic10
Munro said tigers were the most powerful swimmers out of all land-dwelling animals.

Pic11 
Tragically, within our lifetimes, zoos might be the only places left to see these magnificent animals.
Pic12

I hope you enjoyed these photos as much as I did.


 Anna Welly

Rabu, November 26, 2008

Pemberian ASi jangka lama meningkatkan kandungan lemak dan energi

Lebih lama seorang ibu memberikan ASI kepada anaknya, semakin tinggi kadar lemak dan energi  yang terkandung pada ASI tersebut.
Ini adalah penelitian pertama kalinya yang menganalisis lemak dan energi yang terkandung di dalam ASI seorang ibu yang menyusui bayinya lebih dari satu tahun, dikatakan peneliti Dr. Ronit Lubetzky dari Dana Children Hospital di Tel Aviv Sourasky Medical Center Israel. Di Israel banyak ibu yang menyusui bayinya untuk periode yang lama, dan tidak banyak penelitian yang meneliti kandungan nutrisi pada ASI pada periode pemberian yang lama.

Penelitian ini sangat baik dimana benar-benar menjawab pertanyaan dari banyak ibu yang menyusui, Dr. Ruth Lawrence, seorang profesor pediatri pada University Rochester School of Medicine dan anggota komite eksekutif Akademi Pediatri bagian ibu menyusui di Amerika, mengatakan.  "Saya kira hampir semua orang berpikir bahwa bila ASI diberikan terus-menerus selama satu tahun, nutrisi yang terkandung didalamnya akan berkurang, ternyata informasi ini berbeda dan hal ini sangat penting."

Tidak ada yang dapat memastikan berapa lama seorang ibu seharusnya menyusui, meskipun Akademi Pediatri di Amerika merekomendasikan untuk memberikan ASI sedikitnya 12 bulan, kenyataannya banyak yang memberikan lebih dari itu.

Menekan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler pada masa anak-anak adalah salah satu manfaat dari ASI.

Untuk menentukan lemak dan energi yang terkandung didalam ASI pada periode yang lama, Lubetzky dan timnya menguji ASI dari 34 ibu yang sedang menyusui selama 12 sampai 39 bulan, dan dibandingkan dengan ASI dari 27 ibu yang sedang menyusui untuk waktu 2 sampai 6 bulan.

Mereka mendapatkan perbedaan yang signifikan: kandungan lemak pada ibu-ibu yang menyusui untuk periode yang lama sebanyak 17,5%, dibandingkan 5% saja bagi kelompok yang memberikan ASInya baru 2-6 bulan.

Tidak jelas apakah efek tingginya energi dan lemak  yang terkandung didalam ASI mempengaruhi kesehatan anak tersebut.

Pemilihan lemak yang terdapat pada ASI, tentunya sangat berbeda dengan susu formula. Lemak yang terkandung didalam ASI merupakan kolesterol yang penting, dan pada susu formula kandungan itu tidak didapat, Lawrence mengatakan. 

Senin, November 24, 2008

Bayi punya kemampuan mengagumkan !

Bayi-bayi kemungkinan melihat sedikit suram pada 6 bulan pertama kehidupannya, tapi para peneliti lebih pandai mengenai apa yang bayi ketahui dan hasilnya sangat mengejutkan. Kata bayi berasal dari bahas latin yang berarti ‘tidak dapat berbicara’, tapi bayi-bayi membangun dasar untuk berceloteh dan berbahasa sebelum mereka dilahirkan, merespon suara yang melintas melalui cairan ketuban (amniotik).

Segera setelah dilahirkan, bayi menjadi pandai dan berpengalaman dengan hal-hal duniawi secara umum, mampu melihat detil dunia yang terlihat oleh beberapa hewan tapi tidak dapat dilihat oleh orang dewasa, anak lain dan bahkan oleh bayi yang lebih tua.

Baru-baru ini, para ahli telah mempelajari hal di bawah ini :
Pada umur beberapa hari, bayi dapat memilih bahasa lidah dari seorang asing.

Pada umur 4 bulan, bayi dapat membaca bibir, mencocokkan wajah pada video bisu menjadi suara ‘ee’ dan ‘ah’. Bayi dapat mengenali huruf vokal dan konsonan semua bahasa di dunia dan mereka dapat mendengarkan perbedaan antara suara bahasa asing sukar dipahami oleh orang dewasa.

Bayi berumur 6 bulan dapat memberitahukan perbedaan wajah 2 kera yang menurut orang dewasa adalah sama, dan mereka dapat mencocokkan panggilan kera-kera tersebut dengan gambaran pada wajah mereka. Bayi merupakan ahli ritme, mampu membedakan antara alunan (beat).

Temuan terakhir yang dipresentasikan dalam jurnal Science edisi 25 Mei 2007 yaitu bayi umur 4 bulan dapat memberitahukan apakah seseorang berbicara dengan bahasa asal atau tidak tanpa adanya suara, hanya dengan menonton video bisu ucapan mereka. Namun demikian, kemampuan ini hilang pad umur 8 bulan, kecuali anak tumbuh dalam lingkungan dua bahasa yang membutuhkan penggunaan keterampilan tersebut. Faktanya, semua keterampilan di atas menurun kira-kira pada umur lewat batas 6 bulan dan bayi belajar untuk tidak peduli informasi yang muncul pada lingkungan antara.

Studi baru melibatkan tontonan video 3 pembicara dua bahasa Inggris-Perancis yang mengucapkan kalimat pada 36 bayi. Setelah dilatih untuk biasa dengan pembicara dalam 1 bahasa, bayi-bayi berumur 4-6 bulan lebih banyak membutuhkan waktu memandang pembicara mengucapkan kalimat dalam bahasa lain, yang menunjukkan mereka memberitahukan perbedaan.

Rabu, November 19, 2008

Obesitas pada ibu hamil dapat menyebabkan keguguran

Berat badan yang terus meningkat secara berlebihan hingga menyebabkan  obesitas pada ibu yang sedang hamil dapat membahayakan janin yang sedang dikandungnya. Obesitas dapat meningkatkan terjadinya risiko keguguran atau komplikasi lain yang mengancam kehidupan janin.

Dengan banyaknya kejadian obesitas, sudah seharusnya bagian obstetri dan ginekologi memberikan petunjuk tentang berbagai hal yang dilarang sebelum pasiennya hamil.  Dan memberikan petunjuk khusus ketika seorang ibu sudah memasuki berat badan yang berlebihan (Overweight).

Beberapa langkah yang dapat digunakan: penyuluhan nutrisi sehingga mereka tidak terlalu gemuk selama hamil; melakukan tes gestational diabetes lebih dini; konsultasi dengan ahli anestesia tentang obat anestesia yang tepat, untuk menjaga bila dibutuhkan tindakan sectio caesarea emergency.

Seorang wanita harus selalu meningkatkan kebiasaan makan yang sehat, begitu juga selama hamil, dikatakan Laura Riley dari Massachusett General Hospital, seorang peneliti yang mempublikasikan berita ini pada bulan September 2005.
 
Seorang ibu sudah semestinya menjaga tubuhnya sehingga perkembangan janin dalam kandungannya terjaga baik. "Sekali dalam hidup saya, saya berusaha makan makanan sehat yaitu saat saya hamil, ternyata tidak sulit untuk hidup sehat," kata Kristin Noon-Batmaca dari Amesbury Massachusett, tentang kehamilan anak laki-lakinya yang baru lahir dua minggu yang lalu.

Selama 4 tahun ia mengalami terapi kesuburan dan gagal. Kemudian Noon Batmaca kehilangan 80 pound dan secara tidak sengaja ia hamil.  Di bawah pengawasan Riley, ia kembali dapat mempertahankan kehamilannya dan selanjutnya dianjurkan untuk banyak makan buah dan sayuran.

Belum diketahui apa yang menyebabkan obesitas pada kehamilan dapat menimbulkan komplikasi. Pemerintah Amerika menyebutkan sepertiga dari wanita dewasa di US adalah obese. Lebih dari 110.000 orang setiap tahun melakukan 'gastric bypass' suatu tindakan operasi untuk menguruskan badan. Dengan tindakan ini seorang wanita harus menunda kehamilan sampai 18 bulan setelah tindakan operasi.

Obesitas dapat meningkatkan risiko keguguran, selain itu juga dapat menyebabkan gestational diabetes dan pre-eklampsia, yang dapat mengancam keselamatan hidup ibu dan bayinya. Efek terhadap bayi dapat menyebabkan spina bifida.

Wanita gemuk tampaknya akan mengalami kehilangan darah yang lebih banyak dan mudah terinfeksi Kelebihan berat badan akan menyulitkan dalam menentukan berat badan janin, detak jantung, dan pelaksanaan anestesi epidural saat melahirkan.

Laura Neergaard melaporkan hal ini melalui berita kesehatan di Associated Press, Washington.

Selasa, November 18, 2008

Minyak Zaitun bermanfaat sebagai anti nyeri

Minyak zaitun mengandung bahan kimia natural yang berkualitas tinggi, yang dapat digunakan sebagai anti inflamasi dan anti nyeri seperti obat sejenis ibuprofen, hasil suatu penelitian. Penduduk Mediteranian biasa menggunakan minyak zaitun sebagai bahan campuran dalam makanan mereka, karena mereka telah mengetahui minyak zaitun baik untuk kesehatan.

Ibuprofen digunakan oleh ribuan orang di Britania setiap harinya sebagai obat sakit kepala atau untuk menyembuhkan luka. Peneliti mengkalkulasikan 50 gram ekstrak minyak zaitun murni sama dengan 10% dosis ibuprofen yang digunakan sebagai anti nyeri orang dewasa. Nyeri dan inflamasi selalu berhubungan dengan seluruh penyakit manusia, termasuk penyakit hati dan kanker.

Kandungan aktif yang terdapat pada minyak zaitun adalah oleocanthal, yang memilki efek cara kerja yang mirip dengan ibuprofen atau obat-obat lain sejenisnya yang digunakan sebagai anti nyeri.

Dr. Paul Breslin, seorang peneliti dari Monnell Chemical Sciences Centre in Philadelpia, Pennsylvania, US mengatakan, makanan penduduk Mediteranian mengandung komponen penting yang terdapat didalam minyak zaitun, mereka telah lama mengetahui bahwa minyak zaitun bermanfaat bagi kesehatan, termasuk dapat menekan risiko stroke, penyakit jantung, kanker payudara, kanker paru-paru dan demensia.

Saat ini kita mengetahui bahwa oleocanthal merupakan anti inflamasi, sehingga sangat masuk akal bila minyak zaitun bermanfaat mempengaruhi kesehatan.

Selasa, November 11, 2008

Pelindung puting susu menyaring HIV dari ASI

Insinyur kimia Inggris merancang pelindung tipis pada puting susu yang dianggap dapat menyaring HIV dari air susu ibu (ASI) ibu yang HIV-positif. Hal ini dilaporkan pada siaran BBC.

HIV ada pada ASI dan dapat ditularkan dari ibu yang HIV-positif kepada bayinya. Sayang sekali, susu formula tidak selalu dapat dijadikan pengganti ASI di negara berkembang karena mahal dan merupakan stigma pada ibu serta sering merupakan sumber penyakit apabila diaduk dengan air dari sumber yang telah terkontaminasi.

Untuk menghadapi masalah ini, tim yang diketuai oleh Stephen Gerrard dari Universitas Cambridge, Inggris merancang pelindung puting susu. Mula-mula mereka merendam kapas yang sangat tipis dengan sodium dodesil sulfat (SDS), sabun yang dipakai oleh para ilmuwan untuk menguraikan protein untuk analisis. Kemudian mereka menggabungkan kapas tersebut dengan pelindung puting susu yang biasa dipakai, yang terbuat dari lapisan silikon yang sangat tipis. Gerrard mengatakan, SDS mematikan HIV dalam ASI waktu virus melewati lapisan kapas tersebut.

Rancangan Gerrard dipresentasikan dalam International Development Design Summit di Cambridge, Massachusetts, AS pada Oktober 2008. Pertemuan tersebut mengumpulkan para ahli selama satu bulan untuk mengembangkan produk yang dapat membantu orang di negara berkembang.

Gerrard mengatakan kelompoknya memiliki beberapa kekhawatiran karena pelindung tersebut secara khusus langsung mengidentifikasi ibu sebagai HIV-positif. Untuk mencegah masalah tersebut, dia mengatakan, “Kami mempertimbangkan memasarkannya sebagai cara untuk memberi obat atau suplemen mikrogizi untuk menolong menyusui. Sebagai contoh, mereka juga dapat dipakai untuk kekurangan zat besi atau yodium.”

Dikutip dari : yayasan spiritia
Artikel asli: Nipple Shield Filters HIV From Breast Milk

Silahkan pilih